Diduga Oknum TNI Marinir Buka kalangan Perjudian sabung ayam dan judi jenis lain di Desanya, Polisi penerima Upeti mingguannya

Banyuwangi | Judi sabung ayam dan judi jenis lainnya kembali marak di Kecamatan Bangorejo, Kabupaten Banyuwangi dalam beberapa bulan ini. Kabarnya diduga aktivitas ini difasilitasi oleh kepala Desa dan pejabat Desa setempat.

Warga menyesalkan kepolisian yang tidak bisa menghentikan aktivitas tersebut. Tim Resmob Polresta Banyuwangi yang banyak melakukan penertiban di wilayah lain, justru tak mampu menertibkan wilayah Desa Sambirejo, kecamatan Bangorejo.

"Kami juga heran, kenapa polisi tidak bisa tangkap itu pelaku di Desa Sambirejo, kecamatan Bangorejo. Padahal di sini marak sekali. Ada apa," ujar warga Desa Sambirejo yang enggan disebutkan namanya, saat awak media memintai keterangannya, Sabtu (13/7/2024).

Menurut salah satu warga yang enggan disebutkan namanya itu, aktivitas judi sabung ayam di Desa Sambirejo, kecamatan Bangorejo ini terbilang besar. Di sana kata dia, melibatkan banyak pelaku dari berbagai daerah.

Aktivitas biasanya dilakukan pada pagi atau sore hari hingga malam. Ia menyebut, sering dilakukan pembubaran beberapa waktu lalu, tetapi tak ada satupun pelaku yang ditangkap.

"Di sana ada istilah selamat sore ada juga istilah selamat pagi. Itu bahasa isyarat, kalau judi sabung ayamnya pagi itu selamat pagi. Kalau selamat sore berarti sore giatnya. Kalau bapak tidak percaya silakan jalan - jalan ke wilayah Desa Sambirejo ini, lagipula yang punya seorang Oknum Marinir bertugas di Lampon Pesanggaran, kalau pagi atau sore pasti ada itu," beber salah satu warga tersebut.

Seorang warga Desa Sambirejo lainnya menyoroti kelambanan aparat kepolisian dalam melakukan penertiban.

"Ini kan kesannya dibiarkan. Saya tidak percaya kalau Polisi tidak tahu ada sabung ayam di sana. Itu skala besar-besaran. Semua polisi tahu," jelasnya.

Lantas mengapa tidak ditertibkan?

"Nah itu masalahnya kenapa tidak ditangkap semua itu. Setahu saya itukan kampung halamannya pemilik kalangan judi. Seorang oknum TNI Marinir, pasti tahu itu Polisi dan teman taman TNI nya," terang warga

Sementara itu, Kpolsek kecamatan Bangorejo yang dikonfirmasi Awak Media, Sabtu (13/07/2024) tak memberi respons. Via chat WhatsApp, salah satu awak media, mempertanyakan sikap pihak kepolisian soal maraknya sabung ayam di wilayah hukumnya. Namun tak direspons.

Diduga Inisial SPR seorang TNI Marinir, Pemilik kalangan Perjudian sabung ayam dan jenis judi lainnya, telah memberikan upeti besar terhadap Oknum oknum polisi serta kawan kawan TNI lainnya.

Bagikan Artikel ini